statistic: [mediacare] Menteri Kehutanan Setuju Hutan Giribangun untuk Keluarga Soeharto

Minggu, 27 Januari 2008

[mediacare] Menteri Kehutanan Setuju Hutan Giribangun untuk Keluarga Soeharto

sumber: http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2008/01/27/brk,20080127-116269,id.html

Menteri Kehutanan Setuju Hutan Giribangun untuk Keluarga Soeharto
Minggu, 27 Januari 2008 | 14:07 WIB

TEMPO Interaktif, Solo: Menteri Kehutanan MS Kaban menyetujui permintaan Yayasan Mangadeg Surakarta untuk
melepaskan kawasan hutan di sekitar Astana Mangadeg seluas delapan hektar. Sebagai gantinya Yayasan Mangadeg
akan menyediakan tanah pengganti yang luasnya tiga kali lipat. "Pada prinsipinya boleh tetapi harus memenuhi-memenuhi
persyaratan-persyaratan," katanya di Solo, Minggu (27/1).

Kaban mengatakan persyaratan tersebut diantaranya adalah harus ada lahan penggantinya, yang luasnya adalah tiga
kali dari luas lahan yang dimintakan. Menurut Kaban, pelepasan lahan kawasan hutan tersebut diberikan karena sifatnya
khusus yakni untuk keperluan mantan ibu negara. "Ini kan sifatnya khusus," katanya saat ditanya apakah permintaan
tukar menukar hutan seperti itu sering terjadi.

Sementara itu dalam dokumen yang diterima TEMPO menyebutkan Kaban sudah memberikan persetujuan prinsip
permintaan tukar menukar kawasan hutan di Astana Giribangun. Persetujuan Kaban tertuang dalam surat
tertanggal 27 Desember bernomor S.817/MENHUT_VII/2007. "Pada prinsipinya kami menyetujui penggunaan
kawasan hutan untuk pembangunan pemakaman" tulis Kaban.

Disebutkan lahan yang diminta tersebut berada pada petak 69, RPH Gunung Bromo, BKPH Lawu Utara, KPH Surakarta
yang terletak di Desa Karangbangun, Kecamatan Matesih, Karanganyar. Lahan tersebut akan digunakan untuk
pembangunan prasasti dan pemugaran makam Astana Giribangun. "Yayasan Mangadeg harus melengkapi persyaratan
dalam waktu paling lambat tiga bulan sejak surat persetujaun prinsip ini ditandatangani," lanjut Kaban.

Sebelumnya, pada tanggal 7 Desember lalu, Begug Poernomosidi yang juga Ketua Yayasan Mangadeg Surakarta atas
nama keluarga HM Soeharto melayangkan surat ke Menteri Kehutanan MS.Kaban. Dalam suratnya, Begug menyatakan
Yayasan Mangadeg sudah menyiapkan tanah seluas 29,7 hektar lahan sebagai pengganti bagi pelepasan lahan di Mangadeg.

Yayasan Mangadeg akan melakukan pemugaran makam keluarga mantan Presiden Soeharto dan membangun sebuah
prasasti sebagai peringatan wafatnya Soehartinah Soeharto atau Ny Tien Soeharto. Menurut Kaban, sembari menunggu
Yayasan Mangadeg melengkapi persyaratan, pihaknya juga memberikan dispensasi penggunaan kahwasan hutan
untuk pembangunan prasasti dan pemugaran makam. (Imron Rosyid)

--
Teddy Sunardi